Jumat, 25 Agustus 2017

PART I ( backlight pada handphone )

PART 1
mohon maaf para guru, master, dan sesepuh, bukan maksud menggurui tetapi hanya untuk sharing mungkin ada teman teman yang belum paham
saya akan sharing masalah backlight pada lcd
backligh pada lcd untuk semua hp terutama mtk based, skema dan penangannnya hampir sama, biasanya menggunakan system bostconverter yaitu rangkaian penaik tegangan mengunakan sistem switcing, sistem penaik tegangan bosstconverter ini juga terdapat pada led tv, modem, router, atau peralatan elektro lainnya, jadi sesungguhnya prinsip kerja backlight pada handphone itu sama saja dengan peralatan elektro lainnya.
pada sistem backligt rangkaian bosstconverter ini menaikkan tegangan baterai dari 3.7v menjadi 20 s/d 27 V, tergantung pengaturan kecerahan dan type handphone, jadi secara prinsip semua handphone mtk based bisa menggunakan komponen dari handphone lainr, asalkan kita tahu cara kerja, skema dasar dari boostconverter, dan letak kaki komponen, kenapa harus 20 v lebih ?, karena led pada lcd handphone dirangkai secara seri bukan pararel.
silahkan liat gambar 1
ada lima komponen penting dalam boostconverter, yaitu induktor (L1), mosfet ( didalam rangkaian handphone biasanya langsung berbentuk ic), dioda (D1), PWM (pulse with Modulation) ( koreksi dari om Gabled Esc) tegangan pwm keluar langsung dari ic power atau cpu, dan capasitor yang berfungsi sebagai bank muatan listrik.
prinsip kerja adalah sebagai berikut
1. ketika tegangan pwm dalam kondisi high menyebabkan mosfet dalam keadaan on sehingga arus langsung terhubung ke ground, karena ada arus yg besar melewati induktor menyebabkan induktor menyimpan energi listrik ( sifat induktor adalah menyimpan arus listrik ).
2. ketika tegangan pwm kembali low menyebabkan mosfet dalam kondisi off, sehingga energi yang tersimpan pada induktor tidak lari ke ground melainkan lari menuju dioda, ketika arus melewati dioda , capasitor menyimpan energi dari induktor, karena sifat dioda yang hanya mengalirkan arus searah, energi listrik tidak kembali menuju induktor atau mosfet.
3. proses ini berulang ulang sehingga tegangan pada capasitor menjadi naik, tegangan inilah yang nanti dipakai oleh backlight pada lcd yaitu sebesar 20 sd 27 v.


PART II ( backlight pada handphone )

Mohon maaf para master, sesepuh, guru, tokoh, dan semua anggota grup, jika ada kesalahan tolong segera dikoreksi , spesial thaks ke master ( Gabled esc ) yang telah ikut mengkoreksi .
konsep backlight pada handphone juga hampir sama seperti pada part 1, cuma ada sedikit perbedaan saja, saya akan gunakan contoh dari oppo r1001 .
Perhatikan gambar
Disana terdapat, ic, inductor, dioda, kapasitor, dan pwm. Jadi prinsip kerja dari sistem backlight sama dengan sistem kerja bosst converter pada part I. cara pemecahan masalah pada backligt adalah sebagai berikut
1.pastikan dulu lcd dalam kondisi baik
2.Cek tegangan pada point 1 ( jika tidak ada tegangan berarti jalur putus dari VBAAT )
3.Cek tegangan pada point 2 ( jika tidak ada berarti induktor / coil rusak )
4.Cek tegangan pada point 3 ( jika tidak ada tegangan berarti dioda rusak, dan jika tegangan hanya 3.7 s/d 4.2 V, cek dioda terlebih dahulu mungkin dioda BOCOR, jika dioda dalam kondisi baik berarti ic gagal fungsi atau bosstconverter tidak bekerja )
5.Cek tegangan pada point 4 ( jika tidak ada berarti jalur putus atau cpu rusak, bisa juga lcd yg rusak ), tetapi coba lepas dulu resistor puuldown r1606 apakah dalam kondisi baik, dan cek juga kapasitor komparator pada pin 2 IC.
6.jika point 4 ada tegangan berkisar 1.8 v, berarti ic rusak.
7.Jika semua dalam kondisi baik cek jalur pada LED - dan LED +, ( cek resistor fuse r1622, mungkin putus)
Tips. Untuk memastikan led pada lcd dan jalur led berfungsi dengan baik, coba beri tegangan + plus pada point A sebesar 22 V, dan gnd letakkan pada point B, jika nyala berarti jalur aman, ( PERHATIAN Pemberian tegangan harus pada jalur setelah DIODA jangan sebelumnya, karena kalau sebelum dioda dipastika HP MELEDAK )